KLATEN - Puasa mengajarkan integritas, karena dilakukan semata untuk mendapatkan ridho Allah. Selain itu puasa juga menyehatkan badan. Hal ini disampaikan Ustadz Wijayanto, dalam tausiah menyambut Ramadan di Polres Klaten Minggu (5/5/2019) petang.
“Kalau ibadah salat bisa dilihat bisa difoto, tetapi kalau puasa tidak bisa. Di sinilah puasa mengajarkan integritas semata karena Allah,” kata Ustadz Wijayanto.
Ustadz Wijayanto dalam tausiahnya juga mengemukakan, dalam momentum Ramadan untuk meningkatkan hubungan baik dengan sang pencipta, dan juga hubungan baik antar manusia.
Juga dijelaskan jika kemuliaan manusia adalah saat masih hidup, dan setelah mati tidak berharga lagi. Untuk itu selama masih hidup, hendaklah selalu berbuat baik, dan beribadah semata untuk Allah.
“Ayam hidup mahal, tetapi ayam mati lebih mahal, karena bisa dijual dalam bentuk ayam goreng. Sapi hidup mahal, sapi mati lebih mahal karena bisa dibuat rendang dan lainya. Beda dengan manusia, manusia berharga saat masih hidup, dan tidak berharga lagi setelah mati,” jelas Ustadz Wijayanto pula.
Lebih lanjut dijelaskan, inti puasa, adalah menahan diri. Menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa.
(Baca Juga: Masuk Bulan Puasa, Kegaduhan Politik Pasca-Pilpres Harus Dihentikan)
“Jangan ada lagi perseteruan cebong dan kampret. Alhamdulillah Polres Klaten mengawali Ramadan dengan tabligh akbar. Tidaklah manusia mendapat semua yang dicita-citakan. Maka pada tanggal 22 Mei, yang menang dan kalah mungkin bisa menerima, tapi pendukungnya belum tentu. Maka, dalam Ramadan harus menahan diri dari kekuasaan juga. Jangan ngamuk kalau kalah, jangan umuk kalau menang,” tambahnya.
Kapolres Klaten AKBP Aries Andhi mengemukakan, menggelar pengajian akbar untuk menjaga kondusifitas, tetap sejuk dan aman dalam menyambut Ramadhan 1440 H yang akan jatuh hari Senin (6/5/2019).
"Dengan pengajian ini kita mengajak masyarakat untuk bisa menyambut bulan Ramdhan tahun ini dengan aman, bersih dan sejuk, melupakan semua permusuhan serta perselisihan diantara kita," kata Kapolres Klaten, AKBP Aries Andhi, Minggu petang di tengah acara.
Kapolres juga mengharapkan agar semua masyarakat dapat menjaga keamanan, keharmonisan dan suasana kondusif menjelang Ramadhan, terlebih seusai gelaran pemilu 2019 lalu.
Bupati Klaten Hj Sri Mulyani yang turut hadir dalam acara tersebut, juga mengharapkan jangan ada lagi permusuhan yang dibawa dalam memasuki Ramadhan ini.
(Khafid Mardiyansyah)