Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Berikut 12 Titik Rawan Banjir dan Longsor di Jalur KA Madiun

Agregasi Solopos , Jurnalis-Rabu, 29 Mei 2019 |08:52 WIB
Berikut 12 Titik Rawan Banjir dan Longsor di Jalur KA Madiun
(Foto: Madiunpos)
A
A
A

Sementara itu, untuk titik rawan banjir, ada sebanyak tujuh titik yang meliputi satu titik di batas antara Daops VI dengan Daop VII hingga Walikukun, dua titik antara Paron-Geneng, satu titik antara Geneng-Barat, satu titik antara Barat-Madiun, satu titik antara Saradan-Wilangan, dan satu titik antara Sukomoro dengan Baron.

Guna mengantispasi titik rawan tersebut, KAI Daops VII Madiun terus melakukan perawatan di sepanjang jalur kereta api di wilayahnya dan juga terus melakukan pemantauan lintasan kereta api selama 24 jam.

Dia menambahkan Daops VII Madiun juga telah menyiagakan Alat Material Untuk Siaga (AMUS) berupa peralatan untuk situasi darurat di sembilan stasiun yaitu Stasiun Walikukun, Madiun, Caruban, Nganjuk, Kertosono, Jombang, Kediri, Tulungagung, dan Stasiun Blitar.

Meski terdapat beberapa titik yang rawan bencana longsor, ambles, dan banjir, namun pihaknya menjamin lintasan kereta api di sepanjang Daop 7 Madiun dalam keadaan baik, terlebih dalam menghadapi masa angkutan Lebaran 2019.

Untuk dukungan sarana, Daop 7 Madiun juga menyiapkan sembilan lokomotif yang digunakan untuk menarik tiga KA reguler produk Daop Madiun, yakni KA Brantas, Kahurpian, dan Singasari, serta satu KA tambahan, yakni KA Brantas Tambahan. Lokomotif cadangan juga telah disediakan di Madiun dan Kertosono.

(Qur'anul Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement