PEMIMPIN Korea Utara Kim Jong-un tertidur di acara peringatan kematian kakeknya, sekaligus pendiri negara terisolasi itu, Kim Il Sung, demikian dilaporkan media Inggris, The Mirror dan Daily Star. Kedua media itu mengklaim melihat Kim sempat tertidur saat mereka mengamati rekaman dari pawai peringatan tersebut.
Kedua media itu bersikukuh bahwa pemimpin DPRK, nama resmi dari Korea Utara, itu tampaknya menutup mata untuk waktu yang lama dan mencurigakan ketika duduk di atas panggung. Menurut media, kepala Kim Jong-un sempat merosot ke bahunya sebelum bangkit kembali. Kim juga disebutkan terlihat mulai bertepuk tangan terakhir dan berhenti lebih awal dari peserta lain dalam acara yang megah itu. Demikian diwartakan Sputnik.
BACA JUGA: Kim Jong-un Eksekusi Jenderal Tidur saat Acara Militer
Mengutip laporan intelijen Korea Selatan, The Mirror mengatakan bahwa salah satu mantan menteri pertahanan Korea Utara, Hyon Yong-kol; serta Wakil Perdana Menteri, Kim Yong-jin diduga dieksekusi karena alasan yang sama, tertidur selama acara-acara publik. Namun, The Mirror kemudian menunjukkan bahwa laporan yang berbeda menyebutkan bahwa Kim Yong-jin kehilangan nyawanya karena menyarankan perubahan kebijakan, yang dianggap merongrong otoritas negara.
BACA JUGA: Kim Jong-un Eksekusi Jenderal, Tubuh Dibuang ke dalam Tangki Berisi Piranha
Berkali-kali muncul laporan tentang eksekusi karena alasan paling aneh di Korea Utara. Beberapa bahkan mengatakan bahwa pejabat tinggi negara itu kehilangan nyawa karena tertidur di acara-acara publik atau dibuang ke kolam piranha, namun laporan-laporan itu dipandang dengan skeptisisme oleh pengguna media sosial, yang menilai cerita-cerita itu mencurigakan.
(Rahman Asmardika)