“Serangan udara telah menghantam tempat tinggal mereka, dan mereka jatuh dari lantai lima. Mereka berteriak dan menangis, meminta tim penyelamat untuk menyelamatkan mereka,” kata dia.
Pasukan pemerintah Suriah, yang didukung oleh sekutunya Rusia, rutin melancarkan serangan untuk merebut kembali daerah strategis di sekitar Idlib dan Hama utara, sebagai upaya memukul mundur pemberontak dari negara itu.
"Dia [fotografer] pada awalnya tidak bisa melihat apa pun karena puing-puing dan debu, tapi kemudian dia mendengar suara bayi, anak-anak, dan ayah," kata seorang juru bicara SY-24 mengatakan kepada BBC News.
Jaringan Suriah untuk Hak Asasi Manusia memperkirakan bahwa lebih dari 600 warga sipil telah tewas oleh serangan Rusia atau Presiden Suriah Basyar al-Assad sejak April.
(Rachmat Fahzry)