Singgung Soal Kursi Kabinet, Nasdem: Pimpinan Parpol Jangan Ancam Pak Jokowi
JAKARTA - Partai NasDem meminta seluruh parpol untuk menyerahkan sepenuhnya kepada presiden terpilih Jokowi terkait kursi di kabinet. Sebagai pemegang hak prerogratif presiden harus memilih sendiri siapa yang diinginkannya.
"Urusan kursi di kabinet kita imbau serahkan sepenuhnya ke pak Jokowi, jangan pimpinan parpol ancam-ancam pak Jokowi dari luar," kata Ketua DPP Nasdem Effendy Choirie di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (27/7/2019).
Baca juga: Jokowi: Parpol Sudah Diminta Ajukan Nama Menteri, Tapi Banyak yang Belum Kasih
Pria yang biasa disapa Gus Choi ini juga mengomentari sejumlah parpol dikoalisinya yang menyodorkan sejumlah nama kepada Jokowi untuk dipilih. Menurutnya, Jokowi pasti sudah memahami dan menentukan siapa yang layak mengisi jabatan strategis di pemerintahannya ke depan.
"Belum apa-apa udah kirim nama-nama tunggu saja pak Jokowi akan menempatkan secara proporsional," ungkapnya.
Baca juga: Demokrat Sebut Manuver Beberapa Parpol Bikin Jokowi Tak Nyaman
Dikabarkan sebelumnya, PPP telah menyodorkan 15 nama untuk dijadikan menteri di Kabinet Kerja jilid II. Wasekjen PPP, Indra Hakim Hasibuan, mengatakan pada dasarnya pihaknya mempunyai banyak stok kader yang mumpuni untuk membantu kinerja Jokowi mencapai target pembangunan nasional, baik dari sektor ekonomi maupun sektor lainnya.
"Pak Suharso Monoarfa (Ketum PPP) adalah salah satu dari yang ada (untuk diajukan jadi menteri)," ucap Indra saat dikonfirmasi Okezone.
Selain PPP, Partai Golkar juga dikabarkan telah menyodorkan 5 nama kepada Jokowi. Politikus Partai Golkar, Andi Harianto Sinulingga membenarkan hal tersebut, bahkan pihaknya siap memberikan nama-nama lagi jika diminta Jokowi.
(Awaludin)
