LEBANON - Perdana Menteri Lebanon, Saad Hariri mengundurkan diri di tengah aksi unjuk rasa besar-besaran yang telah mencengkeram negara itu selama hampir dua minggu.
Menurut Hariri, Libanon telah menemui jalan buntu dan perlu kejutan untuk memecahkan krisis tersebut. Dalam pidato yang disiarkan di televisi, dia akan mengajukan pengunduran dirinya dan pemerintah kepada Presiden Michel Aoun.
"Selama 13 hari, rakyat Lebanon telah menunggu keputusan untuk solusi politik yang menghentikan kemunduran. Dan saya telah mencoba, selama periode ini, untuk menemukan jalan keluar, di mana untuk mendengarkan suara para orang-orang," kata Hariri, seperti dinukil dari BBC.com.
"Sangat penting bagi kita untuk membuat kejutan besar untuk memperbaiki krisis," tutup Hariri.
Menanggapi hal itu, Presiden Aoun berkomentar, jika pengunduran diri diterima, dan konstitusi akan meminta Hariri untuk tetap tinggal sampai pemerintahan baru didirikan.