Share

Terseret Arus Sungai, 2 Mahasiswa Unram Tewas di Taman Nasional Gunung Rinjani

Minggu 03 November 2019 16:57 WIB
https: img.okezone.com content 2019 11 03 340 2125213 terseret-arus-sungai-2-mahasiswa-unram-tewas-di-taman-nasional-gunung-rinjani-lPA2l2c0Ky.jpg Ilustrasi (Foto: Ist)

LOMBOK TIMUR - Universitas Mataram (Unram) berduka. Dua mahasiswa Fakultas Hukum tewas terseret banjir aliran sungai di Desa Jeruk Manis, Kecamatan Sikur, Lombok Timur, NTB, pada Sabtu 2 November 2019.

Kedua korban korban adalah Widia Lasmita (23) asal Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu, NTB, dan Reza Andika firdaus (29) tahun asal Sumbawa, NTB.

Kejadiannya, korban bersama puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok Pemerhati Sosial (KPH) Fakultas Hukum Universitas Mataram melaksanakan kegiatan pendidikan dasar anggota baru selama 4 hari. Kegiatan dilaksanakan di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani, Desa Jeruk Manis, Kecamatan Sikur, Lombok Timur sejak Kamis 31 Oktober 2019.

Baca Juga: Ini Hasil Autopsi Mahasiswa yang Tewas Usai Diksar Menwa 

Di hari ke tiga, yaitu Sabtu sore sekira pukul 16.30 Wita korban bersama 3 rekannya melakukan survei lokasi jalur sungai untuk kegiatan penutupan. "Hari terakhir, mereka melakukan survei kegiatan jurit malam," kata Kapolsek Sikur, Iptu Ery Asmunanto saat memimpin operasi pencarian, seperti dikutip dari Sindonews.

Ilustrasi 

Namun, saat menyusuri aliran sungai yang menghubungkan mata air Jeruk Manis dengan Kokok Tereng di Gawah Buaq, tiba-tiba datang banjir dari arah belakang korban. Awalnya hanya korban Widia Lasmita yang terseret arus sungai, belakangan korban lainnya bernama Firdaus yang berniat menolong temennya ikut terseret. Sedangkan 3 rekannya berhasil selamat.

Dari laporan warga, polisi bersama warga kemudian bergerak melakukan pencarian. Selama 3 jam dilakukan pencarian, sekitar pukul 19.30 korban Firdaus ditemukan tersangkut di sebuah batu. Selang satu jam korban Widi Lasmita ditemukan tidak jauh dari lokasi di aliran Sungai Tereng, Dusun Gawah Buaq, Desa Jeruk Manis.

Keduanya ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa. "Yang pertama kita temukan korban yang laki, setelah 1 jam lebih pencarian, baru korban yang perempuan ditemukan," kata Kades Jeruk Manis, Nurhadi Muis yang ikut melalukan pencarian.

Petugas langsung membawa korban ke Puskesmas Kotaraja. "Keluarga menolak untuk dilakukan autopsi. Jenazah akan dibawa ke rumah sakit Unram," kata Kapolsek Sikur.

Baca Juga: Innalillah! Hari Ketiga Ikut Ospek, Mahasiswa Poltek di Batam Tewas 

Follow Berita Okezone di Google News

(Ari)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini