JAKARTA - Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai Gerindra, Syarif menyebut jajaran Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di parlemen Kebon Sirih tidak paham ihwal keuntungan-keuntungan yang diperoleh atas diselenggarakannya perhelatan Formula E pada 2020 mendatang.
Hal ini disampaikan Syarif menangapi pernyataan politikus PSI, Anggara Wicitra yang meminta Gubernur Anies Baswedan membatalkan ajang balap mobil listrik berskala internasional tersebut.
Syarif menilai, sikap partai guram itu hanya mencari sensasi di depan awak media. Sebab, kala mereka rapat di Komisi E bersama Dinas Pemuda dan Olahraga, seluruh kader PSI tak ada yang memprotesnya.
"Orang ngelihatnya bingung. nih orang (PSI) mau ngapain? Mungkin saya bisa sebutkan karena dia enggak tahu. Enggak paham Formula E," kata Syarif saat kepada wartawan, Sabtu (9/11/2019).
Syarif pun membantah pernyataan PSI yang menyebutkan ajang Formula E belum dikaji secara keseluruhan termasuk hitung-hitungan keuntungan yang didapatkan dari kompetisi itu.