Saat dalam penyekapan, pelaku meminta nomor ponsel korban dan orangtuanya. Namun, korban tidak memberikannya dengan dalih tak hafal nomor orangtuanya.
Kemudian pelaku menjawab bahwa korban akan dipulangkan jika orangtuanya mau memberi uang tebusan Rp50 juta.
Baca juga: Heboh Balita di Bekasi Diculik Teman Dekat Ibunya
"Tapi kami belum sempat dihubungi mereka (pelaku) karena anak kami berhasil meloloskan diri," ujarnya.
Ibu korban YP (55) menambahkan, anaknya tidak tahu sama sekali soal lokasi penyekapan. Dia disuntik diduga dengan obat bius hingga tak sadarkan diri saat diculik.
Setelah pengaruh obat biusnya hilang, anaknya melepaskan ikatan tangan dengan cara menggesek gesek tali ke benda tumpul. Dia kemudian kabur melalui jendela ketika lepas dari pengawasan.
Baca juga: Polisi Amankan Penculik Bayi Berusia 25 Hari di Trenggalek
"Untuk sekarang anak saya masih trauma. Sering kaget dan teriak sendiri. Takut ketemu orang asing jadi belum dapat ditemui," katanya.
Kasatreskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko membenarkan adanya laporan dugaan penculikan. Kasus tersebut kini masih dalam penyelidikan polisi.
(Hantoro)