KEFAMENANU – Dinas Kesehatan Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur, meminta warga waspada karena terdatat ada 160 warga terjangkit demam berdarah dengue (DBD). Kemudian diketahui 1 orang di Kampung Maukabatan meninggal dunia.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Timor Tengah Utara, Thomas Laka, mengungkapkan bahwa kebanyakan warga yang terjangkit DBD berada di wilayah Kecamatan Biboki Anleu dan Insana Utara.
Baca juga: Ada 2.000 Kasus DBD di NTT, Pemprov Pastikan Dana Tanggap Darurat Siap Digunakan
Upaya pencegahan agar DBD tidak meluas, maka pihaknya sudah menginstruksikan kepada seluruh staf Dinkes maupun puskesmas di setiap kecamatan agar melakukan sosialisasi dan pembersihan lingkungan di wilayah tempat tinggal.
"Sesuai laporan terakhir, jumlah warga yang kena DBD sudah capai 160 orang. Akibat peningkatan jumlah itu, kita juga sudah lakukan fogging di Wini, Ponu, dan Kaubele," ungkap Thomas Laka, Senin 9 Maret 2020.
Baca juga: 2.826 Warga NTT Terjangkit DBD, 33 Orang Meninggal Dunia
Namun, lanjut dia, para pasien lebih banyak dirujuk ke sejumlah rumah sakit di wilayah Kabupaten Belu Atambua. Hal itu dikarenakan jarak dari Wini, Ponu, dan Kaubele lebih dekat ke wilayah Atambua.
"Mereka lebih banyak berobat ke Atambua, namun kita Dinas sudah berkoordinasi dengan rumah sakit untuk mengetahui jumlah warga kita yang beroobat ke sana akibat kena DBD," jelasnya.
(Hantoro)