"Senjata tersebut merupakan salah satu dari 8 senjata api yang mereka rampas dari anggota kami saat itu. 8 pucuk senjata api laras panjang tersebut yakni 2 pucuk senjata AK 47, 1 pucuk Mouser, 5 pucuk SS1 serta amunisi," tutur Kamal.
Untuk satu senjata yang telah diamankan, kata Kamal, masih diidentifikasi untuk mengetahui mereka mendapatkan senjata tersebut dari mana asalnya apakah senjata api selundupan ataukah milik TNI-Polri masih didalami.
Diketahui, tiga pucuk senjata api yang disita dari kelompok kriminal bersenjata tersebut setelah terjadi kontak tembak antara aparat TNI-Polri di Kali Bua Distrik Tembagapura Kabupaten Mimika selama 2 hari. Dari kontak tembak tersebut 4 anggota KKB tewas dan senjata api serta senjata tajam berhasil diamankan.
"Saat ini, anggota kami masih terus melakukan pengejaran terhadap KKB dan pasca-kejadian situasi di Distrik Tembagapura masih aman dan kondusif. Ekses KKB terus melakukan teror di beberapa wilayah di Kabupaten Mimika dan khususnya di sekitar Distrik Tembagapura akibatnya ribuan warga mengamankan minta melalui wakil Bupati Mimika untuk dievakuasi diri Distrik Tembagapura ke Kota Timika," tutup Kamal.
(Arief Setyadi )