Abbas mengatakan bahwa pemerintah akan memberikan semua perawatan medis terkait kepada warga Palestina dan menilai virus corona akan berdampak pada. Ia pun mendesak sektor swasta untuk mendukung upaya pemerintah.
Palestina telah mengumumkan bahwa 47 kasus virus corona di Tepi Barat.
Sejak wabah COVID-19 di kota Betlehem Tepi Barat pada 5 Maret, Palestina telah menyatakan keadaan darurat dan mengkarantina kota tersebut.
(Rachmat Fahzry)