Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Masyarakat Bengkulu Diminta Patuhi Physical Distancing untuk Cegah Corona

Demon Fajri , Jurnalis-Kamis, 26 Maret 2020 |11:31 WIB
Masyarakat Bengkulu Diminta Patuhi <i>Physical Distancing</i> untuk Cegah Corona
Ilustrasi masyarakat antisipasi virus korona. (Foto: Dok Okezone/Dede Kurniawan)
A
A
A

BENGKULU – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menegaskan hingga kini pemerintah tidak melakukan penguncian wilayah atau lockdown. Pernyataan tersebut menyusul ramainya pertanyaan masyarakat soal kemungkinan lockdown di Bengkulu.

"Presiden sudah sangat gamblang dan jelas tidak melakukan lockdown. Ini Beliau kembali sampaikan saat rapat melalui video conference dengan seluruh gubernur," kata Rohidin dalam keterangannya, Rabu 25 Maret 2020.

Usai rapat dengan Kepala Negara, lanjut Rohidin, dirinya juga melakukan video conference dengan seluruh kepala daerah se-Provinsi Bengkulu. Hal itu untuk memastikan setiap daerah perbatasan atau jalur lintas provinsi dilakukan pengawasan secara ketat.

Info grafis update jumlah pasien virus corona. (Foto: Okezone)

"Alhamdulillah semua elemen bergerak. Upaya pencegahan dan penyebaran Covid-19 akan berhasil jika semua masyarakat disiplin. Mari patuh, tahan, dan kendalikan sejenak hubungan sosial. Physical distancing, saling menjaga jarak satu sama lain apabila harus bertemu. Itu menjadi wajib untuk melindungi kita semua," jelas Rohidin.

Terkait beredarnya kabar dan foto surat permohonan lockdown dari Wali Kota Bengkulu kepada gubernur, Rohidin tidak banyak berkomentar.

"Ayo bersama berikan edukasi kepada masyarakat, physical distancing serta pola hidup bersih serta sehat," tegasnya.

(Hantoro)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement