"Karena dengan cara itu Covid-19 bisa kita percepat pencegahannya. Kalau tidak disiplin, semua yang kita usahakan dan upayakan tidak akan bisa berjalan dan tidak bisa mempercepat pencegahan Covid-19," ujar Daud.
"Selain itu, empati harus ditingkatkan, yang mampu membantu yang lemah. Ini (harus) kesadaran seluruh masyarakat, mari bersama pemerintah dan semua elemen masyarakat untuk bisa percepat pencegahan Covid-19 agar segera hilang dari Jabar khususnya dan umumnya dari seluruh Indonesia," harapnya.
Terkait data terbaru di Jabar hingga Rabu 15 April 2020 pukul 14.43 WIB, Daud melaporkan bahwa positif Covid-19 di Jabar tercatat 540 orang, meninggal 52 orang, dan sembuh 23 orang.
Adapun Pasien Dalam Pengawasan (PDP) hingga hari ini total 2.622 orang, selesai pengawasan 1.192 orang, dan masih dalam pengawasan 1.430 orang. Sementara Orang Dalam Pemantauan (ODP) total terdapat 33.035 orang, selesai 20.157 orang, dan masih dalam pemantauan 12.878 orang.
Baca Juga: Tangani Covid-19, Panglima TNI Ajukan Tambahan Anggaran Rp3,2 Triliun
(Arief Setyadi )