Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pasien Positif Corona di Tulungagung Meninggal, Ratusan Warga Desa Diisolasi

Avirista Midaada , Jurnalis-Kamis, 23 April 2020 |16:16 WIB
Pasien Positif Corona di Tulungagung Meninggal, Ratusan Warga Desa Diisolasi
Ilustrasi. (Foto: Okezone.com)
A
A
A

TULUNGAGUNG – Seorang warga Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, berinisial MA terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19). Tim Satgas Covid-19 langsung bergerak melakukan pelacakan rekam jejak pasien.

Sekretaris Satgas Covid-19 Kabupaten Tulungagung, Didik Eka mengatakan, setidaknya 200 warga satu desa telah diisolasi dan dilakukan rapid test.

“Kami sudah melakukan tracking dari 3-4 hari lalu, ini terus berlanjut sampai hari ini. Dari hasil tracking, total ada 12 orang positif Covid-19 dari hasil rapid test-nya,” ungkap Didik Eka saat dihubungi okezone, Kamis (23/4/2020). 

Dari 12 orang yang dinyatakan positif, 6 di antaranya merupakan orang yang kontak langsung dengan ayah MA, yang meninggal dunia pada 3 April 2020.

6 orang tersebut yakni AS, yang merupakan kerabat MA sekaligus imam tahlil, istri AS, Z yang merupakan kakak kandung MA, DE yang merupakan istri Z, M yang merupakan tetangga MA yang saat itu menjadi peserta tahlil, dan K yang merupakan ayah dari M yang juga peserta tahlil.

Ilustrasi. (Foto: Okezone.com)

Sebagai informasi, ayah MA yang meninggal dunia ini ternyata dikonfirmasi positif corona setelah selesai dimakamkan. Nahasnya lanjut Didik, ayah MA yang meninggal dunia ini dalam pemakaman jenazahnya tak dilakukan prosedur sesuai pasien corona. Bahkan jenazah ayah MA sempat dimandikan, disalatkan, hingga dilakukan tahlilan oleh ratusan warga desa. 

“Sesuai dengan prosedur penanganan Covid-19, keenam orang ini dilakukan pengambilan swab guna dilakukan pemeriksaan dengan metode PCR,” paparnya. 

Baca juga: 48.647 Orang Diperiksa Covid-19, 40.872 Dinyatakan Negatif

Didik melanjutkan, Tim Satgas Covid-19 berfokus pada jamaah tahlil dan lingkungan sekitar yang diduga memiliki kontak dengan pasien positif. 

Kini keenam orang ini dirujuk di Puskesmas Beji untuk dilakukan analisa dan pemeriksaan guna mengetahui status medis. Apakah termasuk orang tanpa gejala (OTG), orang dalam pemantauan (ODP), atau pasien dalam pengawasan (PDP).

“Nanti juga akan dilakukan pengambilan swab, sementara ini kami rujuk dulu di puskesmas penyangga untuk diperiksa lebih lanjut,” imbuhnya.

Sebelumnya, pasien berinisial MA terkonfirmasi positif Covid-19 pada 15 April. MA tertular corona setelah 3 hari menemani sang ayah yang sedang sakit di sebuah rumah sakit di Kabupaten Tulungagung.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement