CIREBON – Satu hari menjelang pelarangan mudik, kondisi arus lalu lintas kendaraan di Gerbang Tol (GT) Palimanan, Jalan Tol Cipali, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, tampak sepi. Berdasarkan pantauan Okezone di lokasi, terdapat delapan gardu tol di GT Palimanan yang beroperasi.
Empat gardu untuk arah Jakarta menuju Jawa, serta empat gardu untuk arah Jawa menuju Jakarta. Tidak ada antrean panjang di pintu tol tersebut. Hanya satu dan dua kendaraan yang melintas.
Baca juga: Presiden Jokowi Resmi Larang Mudik untuk Semua Warga
Kendaraan yang melewati GT Palimanan hari ini didominasi mobil pribadi. Ada juga beberapa bus dan kendaraan besar lainnya. Kendaraan-kendaraan tersebut dapat melintas dengan lancar dari kedua arah.
Corporate Communication Astra Infra Toll Road Cikopo-Palimanan Rere Theresia Dyah mengatakan pihaknya saat ini mendukung penuh langkah pemerintah pusat terkait larangan mudik Lebaran. Menurut dia, keputusan tersebut cukup tepat dalam upaya memutus mata rantai persebaran corona virus disease (covid-19).
"Kami senantiasa mendukung penuh langkah pemerintah dalam upaya pencegahan dan persebaran covid-19, termasuk imbauan physical distancing dan work from home," kata Rere saat dikonfirmasi Okezone, Kamis (24/4/2020).
Mengenai penutupan akses jalan tol, lanjut dia, saat ini pihaknya masih menunggu arahan corporate, serta mengikuti aturan yang berlaku dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Sebab, pihaknya termasuk sebagai Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) under regulated dari BPJT Kementerian PUPR.
"Sehingga saat ini kami masih mengikuti peraturan yang berlaku untuk tetap memberikan pelayanan maksimal bagi pengguna jalan tol dengan memprioritaskan aspek kesehatan dan keselamatan karyawan maupun tim yang terlibat," ujarnya.
Baca juga: Larangan Mudik Berlaku Mulai 24 April, Pemerintah Siapkan Sanksi bagi Pelanggar
Dirinya berharap situasi dan kondisi pandemi virus corona segera berakhir. Sehingga, masyarakat dapat kembali melakukan aktivitas dengan normal dan perekonomian dapat berangsur membaik.
"Kami berharap situasi dan kondisi wabah covid-19 ini dapat segera tertangani dan berakhir sehingga masyarakat dapat kembali melakukan aktivitas dengan normal dan perekonomian dapat berangsur membaik," tuturnya.
(han)