NEW DELHI – Di saat India bersiap menghadapi musim panas, banyak kota di bagian utara negara itu dilanda gelombang panas dengan temperatur melebihi 45 derajat Celcius. Gelombang panas ini merupakan yang tertinggi di India selama puluhan tahun dan diperkirakan akan bertahan setidaknya hingga Jumat (29/5/2020).
Pada Selasa (26/5/2020), Distrik Churu di Rajashtan mencatat temperatur maksimum 50 derajat Celsius. Ravindra Sihag dari Badan Meteorologi India mengatakan, itu merupakan suhu tertinggi yang tercatat di dunia pada hari tersebut.
Temperatur di ibu kota, New Delhi, juga meningkat hingga di atas 47 derajat Celsius pekan ini. Sejumlah negara bagian mengeluarkan peringatan agar warga tidak ke luar rumah dan minum banyak air.
Topan Amphan, yang mengakibatkan kerusakan hebat di Benggala Barat dan Odisha, dua negara bagian di kawasan pantai timur India, diduga sebagai salah satu penyebab terciptanya gelombang panas itu.
Dilansir VOA, Kepala Badan Meteorologi India, Mrutyunjay Mohapatra mengatakan, topan itu menyedot kelembaban di udara dan memicu angin kering panas yang kini meniup dataran-dataran utara dan tengah India.