Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tabung Gas 3 Kg Meledak, Satu Keluarga di Sumut Terbakar

Ahmad Husein Lubis , Jurnalis-Kamis, 02 Juli 2020 |03:40 WIB
Tabung Gas 3 Kg Meledak, Satu Keluarga di Sumut Terbakar
Satu keluarga yang mengalami luka bakar akibat ledakan tabung gas menjalani perawatan (Foto: iNews)
A
A
A

SUMUT - Satu keluarga di Mandailing Natal, Sumatera Utara menderita luka bakar serius akibat tabung gas 3 Kilogram meledak saat sedang berada di dapur. Sang ayah beserta 3 anaknya kini menjalani perawatan di rumah sakit, sementara sang ibu terpaksa tegar merawat seluruh buah hatinya, meski ia sendiri ikut terbakar dan mengalami luka bakar ringan.

Isma Hairani (15), kini masih menjalani perawatan serius di Rumah Sakit Umum Daerah Panyabungan akibat luka bakar 60 persen yang diderita remaja yang masih duduk di kelas 2 SMP ini.

Isma bersama orang-orang tercintanya, yakni sang ayah, Zulkifli dan 2 adiknya, Nurul Atiqah (8) dan Ahmad Aliruddin (6) mengalami luka bakar setelah tabung gas 3 Kilogram meledak dan membakar rumah di Desa Huta Lombang, Kecamatan Puncak Sorik Marapi.

Bahkan, luka bakar yang dialami sang ayah, Zulkifli terlihat cukup parah. Zulkifli menderita luka bakar 70 persen yang membuatnya harus menahan rasa panas dan nyeri setiap saat. Beruntung, 2 adik Isma, Nurul dan Aliruddin mengalami luka bakar yang lebih ringan pada bagian tangan dan kedua kakinya.

Sementara sang ibu, Siti Aisyah, meski ia ikut merasakan panas karena sambaran api akibat ledakan tabung gas, namun tak sampai membuatnya terbakar. Siti Aisyah hanya menderita luka bakar ringan pada bagian kakinya.

Kejadiaan nahas yang menimpa satu keluarga ini terjadi saat tabung gas 3 Kilogram yang akan dipasang ke regulator tiba-tiba meledak.

Menurut Siti, saat itu mereka semua sedang berada di dapur karena ia hendak memasak untuk santap makan malam. Namun, saat akan mengganti tabung gas yang sudah habis dengan tabung gas baru, tiba-tiba saja terjadi gas bocor dan langsung tersambar api bekas pembakaran sampah yang berada di luar dapur.

Sontak saja, api membesar bahkan tabung gas ikut meledak dan menyambar satu keluarga ini. Karena hanya seorang diri yang selamat dalam musibah kebakaran tersebut, Siti Aisyah kini harus tegar merawat seluruh buah hatinya.

Ia juga sempat kebingungan memikirkan biaya perawatan lantaran tak memiliki kartu BPJS. Apalagi selama ini keluarga ini hanya bergantung dari penghasilan sebagai petani. Kebakaran yang melanda rumah mereka terjadi pada Jumat 26 Juni lalu, kebakaran melahap habis rumah akibat tabung gas 3 Kilogram yang bocor dan meledak.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement