MANADO – Sekira pukul 22.23.43 wita, Minggu (6/9/2020), wilayah Sulawesi Utara (Sulut) diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG memutakhirkan kekuatan gempa yang sebelumnya 6,9 menjadi magnitudo 6,7.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 6,42 Lintang Utara dan 125,92 Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 280 km arah Utara Kota Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulut pada kedalaman 117 km.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktifitas subduksi Lempeng Laut Filipina.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan naik (Thrust Fault)," ujar Kasi Data dan Informasi BMKG Sulut Edward H Mengko.
Guncangan gempa tersebut dirasakan di daerah Tahuna dan Siau dengan skala III MMI. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.