Setelah itu Treni percaya bahwa di pernah punya saudara kembar. Keyakinannya bertambah karena dua tahun lalu pernah di SMS sama saudara ibu Rini yang mengaku sebagai ibu kandungnya.
"Kamu bukan anak kandung dari ibu Rini. Soalnya ibu Rini punya anak kandung dua, itu juga laki-laki semua," demikian isi SMS itu.
Menurut Trena, Treni sampai mikir apakah memang benar dirinya bukan anak kandung ibunya. "Kok kalau aku anak kandung diginiin. Dia mungkin merasa begitu," ucap Trena.
"Terus aku suruh tanya ibu, benar anak kandung bukan? Enggak mau nanya, takut katanya. Takut diusir, takut nanti dia dibilang ga sayang sama ibu," jelas Trena perkataan jawaban Treni.
Pada akhirnya, lewat perantara suaminya, Treni bertanya kepada ibunya. "Lalu dia kasih tahu ibunya lewat suaminya, ini apa? Aku benar-benar anak ibu bukan. Lalu ibunya ngomong, baru dia percaya kalau dia punya saudara kembar," ucap Trena.
Ia menjelaskan waktu pertama melihat Treni itu pada 12 Oktober 2020. Sedangkan nomor Trena didapat dari lapak online yang dibukak kakak Trena. "Dia pasang di situ," ucap Trena.
Sementara ayah Trena, Enceng Dedi mengatakan bahwa Treni rencananya akan datang ke Tasikmalaya untuk bertemu dengan keluarga besar pada 21 Oktober 2020.
(Abu Sahma Pane)