Pembatasan baru, yang berlaku hingga 24 November, juga akan membuat 75% kelas di sekolah menengah dan universitas Italia dilakukan secara online, bukan di ruang kelas. Pemerintah daerah telah meminta semua kelas dilakukan melalui pembelajaran jarak jauh, meski angkah tersebut ditentang oleh Menteri Pendidikan Lucia Azzolina.
Pemerintah juga mendesak masyarakat untuk tidak bepergian ke luar kota asal mereka kecuali benar-benar diperlukan dan menghindari penggunaan transportasi umum jika memungkinkan.
Sejumlah negara Eropa lainnya juga telah menerapkan pembatasan baru seteah menyaksikan lonjakan kasus infeksi virus corona. Prancis, Belgia, dan Inggris adalah beberapa negara Eropa yang telah memberlakukan kembali tindakan penguncian mereka untuk merespons peningkatan penularan virus corona.
(Rahman Asmardika)