Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Targetkan Jadi Percontohan di Kawasan Asia Tenggara, Kementerian Ketenagakerjaan Gencar Kampanyekan K3

Yaomi Suhayatmi , Jurnalis-Rabu, 18 November 2020 |07:14 WIB
Targetkan Jadi Percontohan di Kawasan Asia Tenggara, Kementerian Ketenagakerjaan Gencar Kampanyekan K3
Foto : Dok.Okezone
A
A
A

JAKARTA – Prestasi di bidang ketenagakerjaan ditunjukkan Indonesia dalam menekan angka kasus kecelakaan. Hal itu sebagaimana dapat dilihat dalam data Kementerian Tenaga Kerja RI (Kemnaker). Pada tahun 2018 tercatat ada 157.313 kasus, sedangkan di tahun 2019 turun menjadi 130.923 kasus. Penurunan angka kecelakaan tersebut merupakan sebuah kabar menggembirakan sekaligus sebagai signal agar Indonesia harus tetap berhati-hati dan waspada, terlebih di masa pandemi Covid-19 yang telah berdampak begitu luar biasa terhadap dunia ketenagakerjaan.

Pemerintah dalam hal ini Kementerian Ketenagakerjaan terus melakukan berbagai upaya dalam menekan angka kecelakaan kerja, diantaranya adalah dengan peningkatan regulasi dan budaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Hal tersebut seperti disampaikan Sekretaris Jenderal Kemementerian Ketenagakerjaan RI, Anwar Sanusi saat membuka rangkaian Seminar Ketenagakerjaan Bertema “Optimalisasi Regulasi K3 di Era New Normal untuk Mewujudkan Indonesia Berbudaya K3” yang diadakan Politeknik Ketenagakerjaan.

“Kondisi pekerja ke depan harus terus melakukan penyesuaian K3. Sehingga betul-betul kita ingin dari aspek K3nya, Indonesia menjadi contoh bagi negara-negara lain untuk menegakan prinsip K3 untuk mewujudkan Indonesia yang berbudaya,” jelasnya di hadapan para peserta seminar yang diadakan di Hotel Royal, Jakarta, Senin (16/11/2020).

Tingkat kecelakaan yang masih tinggi di Indonesia seharusnya menjadi perhatian semua pihak, baik para pekerja, perusahaan maupun pemerintah. Oleh karena itu diperlukan upaya sistematis untuk mengurangi angka kecelakaan kerja. Kampanye K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) diharapkan mampu menekan angka kecelakaan kerja di tengah berbagai isu yang menyelimuti dunia ketenagakerjaan di Indonesia di masa pandemi ini.

“Penurunan angka kasus kecelakaan yang terjadi pada dua tahun terakhir merupakan data yang menurut saya memang mengembirakan tetapi di satu sisi menurut saya yang menjadi signal bahwa kita harus hati-hati. Kalo dilihat dari segi kasus turun menjadi 16,77 persen. Oleh karena itu harus ada langkah yang sistematis tentunya sesuai dengan kerangka regulasi yang ada,” tandasnya lagi.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement