MAJENE - Rasa haru dan gembira terpancar di wajah Mawar (19), pengungsi korban gempa Majene itu, tak henti hentinya mengucapkan Alhamdulillah dan bersyukur kepada Allah SWT. Istri dari Rudi tersebut, melahirkan di tenda darurat Bukit Talla Tallang, Desa Taan, Kecamatan Tappalang, Mamuju, Sulawesi Barat.
Mawar melahirkan anak pertamanya di tenda darurat dengan alat seadanya yang dibantu seorang bidan, Senin 18 Januari 2021.
"Beruntung, meski dengan alat seadanya dan tempatnya pun ditenda darurat area perbukitan, namun nyawa ibu dan anak yang dilahirkan selamat," kata Risal salah seorang relawan, Selasa (19/1/2021).
Baca Juga: Sekampung Selamat dari Gempa Majene, Warga: Pertolongan Allah, Firasat Kami Menyuruh Mengungsi
Sebelumnya, proses melahirkan ibu muda ini sempat terekam video relawan. Dalam video tersebut terlihat Mawar ditandu sejumlah warga menggunakan tempat tidur yang terbuat dari bambu ke tempat yang lebih tinggi.
"Lalu dengan hanya alat seadanya dan ditemani seorang bidan desa, Mawar berhasil melahirkan bayi lelaki yang sehat," timpalnya.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Donggala Sulteng
Usai melahirkan, Mawar hanya sempat tidur sebentar di sebuah tempat tidur yang terbuat dari bambu tersebut kemudian dibawa kembali ke tenda bersama pengungsi lainnya.
"Alhamdulilah proses kelahiran putra pertama kami ini berjalan sukses. Anak pertama kami diberi nama M Rizki Gempa," kata Rudi suami Mawar.
Raut kebahagiaan terpancar dari wajah pasangan Mawar dan Rudi meski mereka saat ini berada di tenda pengungsian yang kondisinya memprihatinkan.