Dia mengatakan tuduhan Ke Din Syamsudin sebagai upaya pengaburan Jasa besar kepada Negara ini. Menurut Andika, tuduhan Pak Din radikal merupakan tuduhan keji yang tidak berdasar.
”Tuduhan radikalisme kepada pak Din merupakan tuduhan keji tak berdasar, ini upaya pengaburan Jasa besar Pak Din pada bangsa ini, beliau tokoh yang selama ini berkontribusi besar,” katanya.
“Dari informasi yang saya baca, pak Din Syamsudin baru saja menjadi pembicara pada Perayaan Al Azhar di Mesir untuk Persaudaraan Kemanusiaan Dunia. Event internasional yang diinisiasi oleh tersebut Syaikh Al Azhar bersama Paus Fransiskus mengarusutamakan moderasi dan menolak radikalisme. Sehingga sangat mengada -ada bila pak Din malah dituduh radikal,” imbuhnya.
Maka dari itu, tuduhan kepada Din Syamsudin sebagai radikal sejatinya malah memculkan persepsi lain.
“Menuduh pak Din Syamsudin radikal, ini malah memunculkan persepsi lain, jangan lah hanya mecari sensasi semata,” pungkas Andika.
(Sazili Mustofa)