Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pasca-Gempa Malang, Anggota DPRD Blitar Was-Was Masuk Kantor

Solichan Arif , Jurnalis-Senin, 12 April 2021 |12:39 WIB
Pasca-Gempa Malang, Anggota DPRD Blitar Was-Was Masuk Kantor
Gedung DPRD Blitar porak-poranda akibat gempa Malang (Foto : Istimewa)
A
A
A

BLITAR - Gedung DPRD Kabupaten Blitar yang ruang sidang paripurnanya berantakan akibat diguncang gempa Malang dengan magnitudo 6,1 Sabtu 10 April 2021. Namun secara umum gedung itu masih bisa digunakan.

Menurut Wasis Kunto Atmojo, anggota legislatif dari Partai Gerindra, Senin (12/4/2021), para anggota legislatif serta bagian sekertariat, sudah beraktifitas seperti biasa. Mereka menempati ruangan yang dinilai aman. Kendati demikian, kata Wasis, banyak yang mengeluh mengaku merasa khawatir.

Hal itu mengingat tidak sedikit bangunan gedung dewan dalam kondisi retak retak. "Terutama lantai dua banyak yang retak. Kita tetap khwatir dengan kualitas bangunan," tutur Wasis kepada Sindonews.

Gedung DPRD Kabupaten Blitar tergolong bangunan baru. Gedung dengan setting dua lantai tersebut, baru dioperasionalkan pada tahun 2014. Pembangunan gedung yang seiring pemindahan ibukota Kabupaten Blitar ke wilayah Kecamatan Kanigoro itu, menelan anggaran sekitar Rp 44 miliar.

Saat gempa yang berpusat di Kabupaten Malang Sabtu (10/4) pukul 14.00 Wib mengguncang, sejumlah bagian gedung DPRD, rontok. Terutama ruang graha paripurna. Bagian atas ruangan ambrol. Jebolnya plafon akibat tertimpa genting serta puing patahan kerangka baja ringan. Kerusakan pada bagian atas juga terjadi di ruangan lain.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement