Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Menengok Ibadah Haji Para Presiden RI, Soekarno Tempuh Perjalanan 6 Hari

Tim Litbang MPI , Jurnalis-Selasa, 20 Juli 2021 |08:06 WIB
Menengok Ibadah Haji Para Presiden RI, Soekarno Tempuh Perjalanan 6 Hari
Soekarno. (Foto: Istimewa)
A
A
A

JAKARA - Umat Islam di Indonesia menyambut Hari Raya Idul Adha atau lebaran haji, Selasa (20/7/2021). Namun, pelaksanaannya memang tidak seperti biasanya akibat merebaknya Covid-19. 

Jika menilik ke belakang, rupanya banyak sekali para tokoh penting Indonesia yang juga menyempatkan memenuhi ibadah Haji. Berikut adalah daftar perjalanan haji para Presiden Indonesia. 

1. Soekarno

Presiden pertama RI, Soekarno menunaikan ibadah haji di tahun 1955. Ia dan rombongan berangkat pada Juli 1955 dan harus menempuh perjalanan panjang menggunakan pesawat.

Baca juga: Kisah Bung Karno Sarankan Perluasan Bukit Shafa -Marwah dan Haji Akbar

Tak tanggung-tanggung, waktu tempuh ketika itu bisa mencapai 6 hari. Lamanya waktu yang diperlukan karena pesawat harus transit di banyak negara, seperti Thailand, Singapura, India, Irak, Mesir dan Uni Emirat Arab. 

Ketika menunaikan ibadah haji, ia menyampaikan kepada pemerintah Arab Saudi untuk memperbesar Masjidil Haram. Hal itu dikatakannya agar keamanan para jamaah meningkat. Menurutnya, wilayah Masjidil Haram masih bisa diperbesar lagi, sehingga dapat menampung jamaah yang lebih masif.

2. Soeharto

Pak Harto dan keluarganya tiba di Tanah Suci pada 17 Juni 1991. Ketika itu ia disambut oleh Pangeran Majid bin Abdul Azis yang menjabat sebagai Gubernur Mekah.

Sebelum benar-benar menjalankan ibadah haji, ia terlebih dahulu berkunjung dan berziarah ke makam Nabi Muhammad SAW, Umar bin Khattab dan Abu Bakar. Selama di sana, Soeharto mendapat pengawalan dari tentara kerjaan Arab Saudi. 

Baca juga: Cerita Soeharto Salat di Dalam Kakbah, Bingung Menghadap Mana

Uniknya, saat tiba di Tanah Air usai berhaji, Soeharto lebih senang jika dipanggil dengan Haji Mohammad Soeharto. Sedangkan, sang istri mendapat pemberian nama dari Raja Fahd, yakni Hajah Siti Fatimah Hartinah Soeharto.

3. Gus Dur

Abudrrahman Wahid atau Gus Dur, presiden ke-4 Indonesia, berangkat untuk ibadah haji bersama rombongannya pada bulan Februari 2001.

Dikutip dari berbagai sumber, ada 2 kloter rombongan yang ikut bersamanya. Masing-masing rombongan berisi sekitar 30 orang, yang terdiri dari tokoh-tokoh besar NU dan beberapa menteri.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement