Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Fort Detrick, Pangkalan Militer AS Jadi Sasaran Propaganda Penyebaran Covid-19

Agregasi BBC Indonesia , Jurnalis-Selasa, 24 Agustus 2021 |12:33 WIB
Fort Detrick, Pangkalan Militer AS Jadi Sasaran Propaganda Penyebaran Covid-19
Foto: Reuters.
A
A
A

"Edwards" berargumen bahwa Washington "sangat terobsesi untuk menyerang China pada masalah penelusuran asal usul virus sehingga enggan membuka mata terhadap data dan temuan."

Tetapi kedutaan Swiss di China kemudian menegaskan bahwa tidak ada daftar warga negara Swiss dengan nama tersebut, dan mendesak media China untuk menghapus laporan berita "palsu".

Para ahli percaya sosok "Wilson Edwards" kemungkinan tidak ada, melainkan sebuah profil propaganda fiktif.

Halaman Facebook-nya diluncurkan pada hari ia menerbitkan unggahan Covid-19.

Akun Twitter baru dengan nama "Wilson Edwards" juga men-twit pesan yang sama pada hari itu.

Kisah "Wilson Edwards" tampaknya pertama kali dilaporkan melalui media bilingual Cina-Inggris yang berbasis di Fiji, Voice of South Pacific.

Meskipun tidak jelas apakah Voice of South Pacific didukung oleh negara China, aplikasi selulernya dikembangkan oleh anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh kantor berita negara China News Service, media milik negara China pertama yang melaporkan klaim Edwards.

BBC menemukan bahkan sebelum unggahan Edwards di Facebook menarik perhatian media luas, cerita tersebut telah dibagikan oleh ratusan akun Facebook yang mengaku berbasis di Asia Tenggara, misalnya, "Eastman Tyla" di Malaysia dan "Tyree Schmidt" di Indonesia. 

"Tyla" dan "Schmidt" juga menyebarkan daftar berita-berita pro-China yang panjang dan identik di halaman Facebook mereka, memuji penanganan pandemi oleh Beijing.

Tidak ada bukti kesimpulan mengenai siapa yang mengoperasikan akun media sosial ini, mereka sering mengutip frasa langsung yang digunakan oleh juru bicara pemerintah China atau dari media utama pemerintah China.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement