Terhitung, genap 40 tahun sudah Universitas Gunadarma berdiri dan turut berkontribusi dalam mencetak para sarjana yang tersebar di berbagai sektor dan bidang yang turut mendukung pembangunan dan kemajuan banga Indonesia. Sejarah Universitas Gunadarma bermula pada tanggal 7 Agustus 1981, tepatnya di Ibukota Indonesia, Jakarta.
Pada awalnya, Universitas Gunadarma bernama Program Pendidikan Ilmu Komputer (PPIK) yang kemudian berubah menjadi Akademi Sains dan Komputer Indonesia (ASKI), 1 dari 4 Perguruan Tinggi Komputer yang berbasis di Jakarta. Adapun keempat PT Komputer tersebut adalah Akademi Teknik Komputer (ATK), Akademi Sains dan Komputer Indonesia (ASKI), Akademi Komputer Budi Luhur (AKBL) serta Sekolah Tinggi Informatika dan Komputer (STIK).
Berselang 3 tahun kemudian, tepatnya pada 10 Juli 1984, Akademi Sains dan Komputer Indonesia (ASKI) secara resmi berubah nama menjadi Sekolah Tinggi Komputer Gunadarma (STKG) berdasarkan Surat Keputusan Yayasan Pendidikan Gunadarma.
Bahkan berselah 1 tahun kemudian tepatnya pada 5 Oktober 1985, STKG kembali berubah nama secara kelembagaan menjadi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Gunadarma (STMIK Gunadarma).
Perkembangan STMIK Gunadarma terus melaju semakin pesat, status STMIK Gunadarma yang awalnya adalah “TERDAFTAR”, kemudian beralih status menjadi “DIAKUI” tepat pada 4 Januari 1988. Tak lama kemudian, statusnya kembali dinaikkan menjadi “Disamakan” berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 1989.
Pemgembangan program masih terus dilakukan hingga setahun kemudian, lahirlah Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Gunadarma (STIE Gunadarma). Peletakan batu pertama pembangunan kampus dilakukan di Depok, setelah sebelumnya kegiatan pendidikan hanya terpusat di Jakarta.