INGGRIS – Indonesia dan Inggris menegaskan komitmen, rasa saling percaya, dan kesamaan visi untuk masa depan yang aman dengan navigasi laut yang bebas sebagai intinya. Hal ini diungkapkan Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan Inggris, RT. Hon Ben Wallace MP yang telah menandatangani perjanjian tersebut di London pada Kamis (16/9) pukul 21.00 waktu setempat.
Angkatan laut kedua negara akan segera mengoperasikan fregat yang sama – sebuah tipe kapal perang yang dibangun dengan mengutamakan kecepatan dan kemampuan manuver.
Sektor industri telah mendorong kerjasama ini. Babcock, perusahaan kedirgantaraan, pertahanan dan keamanan yang berbasis di Inggris, akan 'memulai proses pembuatan kapal” minggu depan dan mulai membangun desain fregat Arrowhead 140 (AH140) yang canggih untuk Angkatan Laut Inggris di Skotlandia.
Hari ini Babcock menyetujui kesepakatan lisensi untuk PT PAL Indonesia (Persero), Badan Usaha Milik Negara yang membangun dan memelihara kapal untuk penggunaan militer dan komersial yang berbasis di Surabaya - untuk memproduksi kapal tersebut di Indonesia dan akan dikerjakan oleh “tangan-tangan” Indonesia, dengan desain khusus serta spesifikasi yang memenuhi kebutuhan Angkatan Laut Indonesia.
Nantinya, kedua Angkatan Laut akan memiliki kapal yang sama – dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan masing-masing – sehingga dapat memudahkan latihan dan komunikasi. Ini adalah perjanjian pertama dari jenisnya untuk kapal tersebut, meskipun negara-negara lain kemungkinan akan mengikutinya – dengan negara lain telah memilih kapal tersebut sebagai pilihan dalam proses pengadaan untuk Angkatan Laut mereka sendiri.
(Baca juga: Inggris Akan Bekerja Sama dengan Taliban Jika Kuasai Afghanistan)