4. Pakar Angkat Bicara
Kriminolog dari FISIP Universitas Indonesia (UI), Iqrak Sulhin angkat bicara terkait lamanya pengungkapan kasus pembunuhan ibu dan anak gadisnya itu.
Menurut Iqrak, terdapat dua hal yang akan dicari polisi dalam pengungkapan kasus kejahatan, yakni motif dan bukti atau petunjuk.
Iqrak menegaskan, lamanya pengungkapan kasus pembunuhan Tuti dan Amalia dapat disebabkan karena motif belum ditemukan dan bukti atau petunjuk masih belum jelas.
"Saya kira, sikap hati-hati kepolisian justru perlu dihargai. Tidak boleh tergesa-gesa bila bukti atau petunjuk masih belum jelas. Jangan sampai menyangka seseorang atas dasar bukti atau petunjuk yang belum jelas Publik perlu bersabar, demikian pula keluarga," pungkasnya.
5. Polisi Kerahkan Kombes Pol
Untuk mempercepat berakhirnya kasus pembunuhan ini, Polri mengerahkan Sumy Hastry Purwanti yang berpangkat Kombes Pol untuk turun tangan.
Sumy sendiri memiliki banyak pengalaman dalam menangani kasus autopsi, mulai dari kasus Sukhoi, JW Marriott, dan penangkapan Noordin M. Top.
Dalam instagram story akun @hastry_forensik, terlihat dia sedang mengenakan seragam khusus warna biru. Bersama koleganya, dr Hastry pun memulai untuk autopsi jenazah Tuti dan Amalia.
"Bismillah, mulai merumput lagi," tulis Dr. Sumy Hastry Purwanti, Sabtu (2/10/2021).
Setelah pukul 17.00 WIB, dr Hastry pun memberi kabar kalau autopsi selesai.
Menurut sang ahli forensik ini, Dr. Hastry percaya bahwa penyebab tewasnya Tuti dan Amalia akan segera terungkap. Selain itu, pelaku pembunuhan keji ibu dan anak di Subang tersebut juga akan terbongkar. "Alhamdulillah, ini baru selesai TKP Subang. Pasti terungkap," tulis dr Hastry.
Ahli forensik ini mengaku sangat bersemangat melakukan tugasnya demi mencari kebenaran di balik pembunuhan ibu dan anak di Subang. Dr. Hastry juga mendoakan kedua almarhumah Tuti dan Amalia agar bisa meninggal dengan tenang
“Semangat nanti lanjut malam lagi. Semangat demi kemanusiaan, kasihan almarhumah menunggu. Biar korban tenang di sana," ucap dr Hastry.
Setelah itu, dr Hastry menyempatkan diri untuk berfoto di depan kantor Polres Subang. Dalam caption, Dr. Hastry menyebut kebenaran akan segera terungkap.
"Percaya kamu bisa..karena utk kebaikan dan menolong sesama …Tuhan akan kasih kemudahan" tulis Dr. Hastry di akun Instagramnya.