Kisah Perempuan di Kota Batu Lompati Atap Rumah Demi Selamat dari Banjir Bandang
KOTA BATU - Korban banjir bandang di Kota Batu menceritakan detik-detik banjir bandang yang menerjang rumahnya. Korban bernama Husnul Khatimah (46), warga Dusun Keliran, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, masih tampak terkejut dengan adanya banjir bandang yang menerjang rumahnya.
Saat itu ia mengaku baru saja menunaikan salat ashar, hingga akhirnya mendengar suara gemuruh terdengar dari aliran sungai. Tak berselang ia menyelamatkan diri dengan keluar rumah. Tampak di luar banjir bandang membawa material lumpur, kayu, bebatuan menerjang pemukimannya.
Baca juga: Terdampak Banjir Bandang Kiriman, 400 Warga Kota Malang Mengungsi
Ia sempat terjebak di lantai dua rumahnya, saat aliran air mulai datang menerjang rumahnya. "Saya terjebak di dalam, air sudah besar. Saya kemudian naik ke lantai atas," kata dia ditemui MNC Portal.
Ia mencoba menyelamatkan diri dengan menaiki atap rumah di lantai dua. Ia membawa satu anaknya yang masih duduk di bangku SMP, untuk meyelamatkan diri.
"Saya nekat kemudian menaiki genting, bersama anak lelaki saya. Sampai tiga rumah saya lewati," ujar dia sembari menangis.
Baca juga: Tak Sempat Kabur, Bapak dan Anak Tertimbun Material Banjir Bandang di Kota Batu
Ia pun akhirnya berhasil menyelamatkan diri dengan seorang putranya. Dirinya menaiki genteng dan atap rumah untuk bisa menyelamatkan dirinya dan sang putranya. "Alhamdulillah, bisa selamat," ujarnya.
