MANADO - 31 kasus probable Omicron di Sulawesi Utara (Sulut) kebanyakan adalah pelaku perjalanan Udara. Sejak seminggu terakhir, terjadi peningkatan jumlah kasus Covid-19 di Sulut.
"31 kasus Probable Omicron sebagian besar adalah pelaku perjalanan. Untuk yang perjalanan internasional, kontak eratnya dikarantina selama 7 hari di hotel karantina," kata Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulut, dr. Steaven P. Dandel, Kamis (27/1/2022).
Deteksi kasus Covid-19 baik dengan PCR maupun RDT antigen yang dilakukan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sulut kata Dandel menunjukan peningkatan kasus yang terdeteksi berasal dari pelaku perjalanan udara domestik, internasional, dan juga terdeteksi kasus lokal.Â
Baca juga:Â Â 15 Warga Sumbar Positif Covid-19 Omicron, Masyarakat Diminta Tidak Panik
"Ini memberi gambaran terkait transmisi varian Omicron," ujarnya
Oleh karena itu Satgas penanganan Covid-19 Sulut terus memperkuat testing, tracing, dan treatment, serta memberi peringatan kepada semua masyarakat untuk lebih waspada menjaga diri dan keluarga serta sesama dengan ketat menjalankan protokol kesehatan dan segera mendapatkan vaksinasi lengkap (dua dosis) serta booster dosis 3 bagi yang telah memenuhi kriteria booster.
Follow Berita Okezone di Google News