JAKARTA - Peristiwa penuh haru terjadi saat prosesi wisuda mahasiswa Politeknik Angkatan Darat (Poltekad) Kodiklatad, Malang, Jawa Timur. Salah seorang wisudawan bernama Sertu Lugas secara bersujud di hadapan ibunya saat membacakan sepucuk surat.
(Baca juga: Breaking News! Kasus Jenderal Dudung Sebut Tuhan Bukan Orang Arab Dihentikan)
Decak kagum dan tepuk tangan langsung terdengar saat badan tegapnya menunduk kepada sang ibu. Sambil terisak, dia berulang kali menghaturkan terima kasih kepada ibunya yang telah membesarkan.
"Pada ibu saya tercinta tiada kata lagi yang bisa menuliskan rasa terima kasih saya atas perjuangan dan doa-doamu selama ini. Tiada kata balasan lagi yang indah selain surgamu," kata Lugas dalam video yang diunggah TNI AD, Kamis (24/2/2022).
(Baca juga: Kesalahan Fatal Brigjen Junior Tumilaar versi Puspom AD)
Sang ibu yang melihat anaknya bersujud langsung menepuk pundak Sertu Lugas. Dengan tisu yang dibawanya, air matanya langsung diusap.
KSAD Jenderal Dudung Abdurachman turun dari podium untuk menghampiri Lugas dan sang ibu. Salam hormat yang dilakukan Sertu Lugas pun langsung dibalasnya. Selepas dari itu, tanpa berbicara sepatah katapun, Jenderal Dudung langsung memeluk Sertu Lugas erat.
Bukan tanpa sebab Sertu Lugas bertindak seperti itu. Dia merasa kagum atas perjuangan yang telah dilakukan sang ibu selama mengurusnya.
Diketahui Sertu Lugas adalah mantan penjual gorengan pada sore hari sepulangnya dari sekolah. Malam harinya, dihabiskan waktu menjadi tukang masak panggil di pasar tradisional hingga menjelang subuh.
Hal itu dilakukannya lantaran mengambil alih tugas sang ayah yang telah meninggal saat dirinya masih duduk di bangku kelas 1 SMK. Sempat terpikir untuk berhenti mengenai pendidikan, namun dia urungkan niat tersebut.