Berikutnya, Mentan meminta masyarakat Bone mulai berpikir untuk membuat minyak goreng sendiri dengan memanfaatkan buah kelapa biasa. Apalagi Kanupaten Bone merupakan wilayah subur yang bisa ditanami berbagai komoditas.
"Harga minyak di dunia ini sedang naik semua, Bapak. Di Afrika, Filipina, Malaysia, Singapura dan negara lain juga tinggi. Karena itu saya mau lihat besok itu ada produksi minyak kelapa dari Bone," katanya.
Wakil Bupati Bone, Ambo Dalle menyampaikan terimakasih atas perhatian Mentan SYL terhadap peningkatan komoditas jagung, kedelai dan kelapa di Kabupaten Bone. Menurut Dalle, perhatian itu harus menjadi cambuk bagi masyarakat Bone dalam membangun sektor pertanian yang berkelanjutan, juga menguntungkan.
"Ini penting karena program kita mau ke depan tidak ada lagi impor kedelai dan kita mulai dari Bone. Apalagi harga kedelai itu cukup menggembirakan. Jadi saya atas nama masyarakat Bone menyampaikan terimakasih sekaligus apresiasi atas perhatian Bapak Menteri kepada kami," ujarnya.
(Fitria Dwi Astuti )