Misteri Kematian Ratu Elizabeth I, Apakah karena Kosmetik yang Sangat Tebal?
INGGRIS - Ratu Elizabeth I dikenal sebagai salah satu raja paling menakutkan yang pernah memerintah. Namun, masih banyak orang yang belum mengetahui penyebab kematiannya.
Setelah memerintah selama hampir 45 tahun - terpanjang kesembilan dalam sejarah Inggris - Ratu Elizabeth I meninggal pada 24 Maret 1603 pada usia 69 tahun.
Penyelidikan post-mortem tidak diizinkan pada saat kematiannya. Penyebab pasti kematiannya pun dikabarkan berasal dari apa saja, mulai dari pneumonia hingga kanker.
Jawabannya? Bukan dari salah satu di atas. Penyebab kematian yang paling mungkin adalah keracunan darah. Ini kemungkinan disebabkan oleh penggunaan riasan berbasis timbal.
Riasan pilihan Ratu dikenal sebagai "Venetian Ceruse" (atau "roh Saturnus"), zat yang diklasifikasikan sebagai racun 31 tahun setelah kematian Elizabeth.
Baca juga: Penobatan Elizabeth I sebagai Ratu Inggris untuk Gantikan sang Saudara Tiri
Ratu Elizabeth I meninggal di Istana Richmond. Dilaporkan bahwa pada saat kematiannya, dia memakai riasan satu inci penuh.
Baca juga: Demi Alasan Keamanan, Ponsel Ratu Elizabeth Dienkripsi, Hanya Bisa Menelepon 2 Orang
Pada titik ini, dia telah kehilangan sebagian besar giginya, mengalami kerontokan rambut, menolak untuk dirawat dan dimandikan.
Selain riasan yang sangat tebal, perhiasan dan gaun mewah adalah praktik umum di kalangan Kerajaan, Ratu Elizabeth sangat dianggap sebagai salah satu yang paling modis yang pernah menghiasi takhta. Dikabarkan bahwa dia memiliki lebih dari 2.000 sarung tangan dalam koleksinya!
Selama hidupnya dia telah menguasai beberapa bahasa dan dikatakan fasih berbahasa Prancis, Italia, dan Latin, serta bahasa Inggris.
(Susi Susanti)
