Wibawanti menambahkan meski berdampak pada perekonomian tetapi penutupan tersebut harus mereka lakukan. Agar penyebaran penyakit ini dapat dikendalikan lebih ketat lagi, terlebih saat ini transaksi memang tengah mencapai puncaknya.
Sementara itu, Bupati Gunungkidul Sunaryanta meminta masyarakat untuk tidak resah dalam menyikapi penyakit mulut dan kuku bagi hewan ternak. Menurut dia saat ini pemerintah tengah berupaya melakukan penanganan yang cepat dan tepat.
Ia juga meminta para peternak untuk bersabar terlebih dahulu agar tidak terjadi sebaran kasus yang lebih luas. Meski tidak berbahaya untuk manusia namun PMK memang harus diantisipasi
"Mudah-mudahan tidak terus seperti ini, nanti penjualan hewan ternak menjelang Idul Adha biar dibantu dinas terkait," jelas dia.
(Khafid Mardiyansyah)