KOTAMOBAGU - 12 orang warga dan juga 3 ekor sapi jadi korban sabetan parang yang dilakukan oleh pelaku yang diduga Orang Dalam Gangguan Kejiwaan (ODGJ) yang terjadi di wilayah Bolaang Mongondow (Bolmong) dan Kotamobagu, Rabu 22 Juni 2022.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan pelaku berinisial IM (24), warga Lolayan, Bolaang Mongondow (Bolmong) yang melakukan penganiayaan terhadap para korban dengan menggunakan parang.
"Penganiayaan pertama kali terjadi Desa Lolayan, sekitar pukul 16.30 WITA, dengan korban Abdul Halim Damapolii (49), warga Passi Timur, Bolmong. Korban saat itu sedang turun dari sepeda motor kemudian langsung dianiaya oleh pelaku di bagian kepala,” kata Kombes Pol Jules Abraham Abast.
Baca juga:Â Angka ODGJ Melonjak Hingga Dua Kali Lipat Selama Pandemi Covid-19
Setelah itu, pelaku menghentikan sepeda motor yang dikendarai warga, lalu membawa kabur kendaraan tersebut ke arah Kotamobagu.
“Saat di lampu merah Matali, Kotamobagu, sekitar pukul 17.00 WITA, pelaku menganiaya pembonceng sepeda motor bernama Ceisya Apriani Dodo. Kemudian pelaku melarikan diri ke arah Pobundayan, Kotamobagu,” jelas Kombes Pol Jules Abraham Abast.
Baca juga:Â Tragis! ODGJ Simpan Jasad Adik Perempuannya di Rumah hingga Membusuk
Aksi brutal pelaku rupanya tak berhenti sampai di situ. Saat melintas sepanjang jalan Pobundayan, pelaku kembali menganiaya beberapa warga masyarakat yang berada di pinggir jalan. Pelaku lalu dikejar polisi bersama warga hingga ke arah perbatasan Pobundayan dan Tabang.
“Saat dikejar, pelaku masuk ke lahan penampungan sapi lalu menganiaya tiga ekor sapi milik warga. Setelah itu pelaku beserta barang bukti parang akhirnya berhasil diamankan polisi. Pelaku kemudian dilarikan ke RSUD Pobundayan Kotamobagu karena juga mengalami luka robek di bagian punggung,” kata Kombes Pol Jules Abraham Abast.