DENPASAR - Polisi mengungkap motif kasus pencurian sepeda motor yang dilakukan bule Rusia, Georgi Razhin (31), di Gianyar, Bali. Georgi nekat mencuri karena terjebak utang.
"Pelaku terjebak hutang dalam trading kripto," kata Kasat Reskrim Polres Gianyar AKP Ario Seno Wimoko, Rabu (29/6/2022).
BACA JUGA:Polisi Amankan Pria Pembawa Sandal Berkabel Diduga Bom di Lapas Wanita Kelas IIA Tangerang
Dia menjelaskan, dari hasil penyidikan, Georgi mengaku masuk ke Bali sekitar dua bulan lalu. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, dia menghasilkan uang dari permainan kripto.
Namun dalam trading, bule asal negara yang sedang terlibat peperangan dengan Ukraina itu selalu rugi. Padahal uang yang dipakai diduga berasal dari sejumlah utang.
BACA JUGA:Besok Gaji ke-13 Cair, PNS Bisa Beli Buku dan Seragam Sekolah Anak
Di Rutan Polres Gianyar, Georgi ditahan dengan penjagaan ketat. Sebab dia sering membuat ulah dengan merusak sejumlah fasilitas dan mengganggu tahanan lainnya.
"Dia teriak-teriak habis itu merusak besi tahanan, merusak kran air, merusak pintu kamar mandi, kurang lebih seperti itu kelakuannya," ungkapnya.
Polisi telah memeriksa kejiwaan Georgi ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bangli. Tapi dari hasil pemeriksaan bule tersebut tidak mengalami gangguan kejiwaan.
BACA JUGA:Waduh, Kematian Jamaah Haji Indonesia Didominasi Penyakit Jantung
"Dia hanya stres tidak bisa pulang karena harus ditahan. Tapi intinya dia tidak menunjukkan tanda kejiwaan," ujarnya.
Georgi ditangkap karena mencuri sepeda motor di Pondok Wisata Ika Kitchen di Desa Tegallalang, Gianyar, 17 Juni 2022 lalu. Saat akan membawa kabur motor curian itu, dia dipergoki satpam.
(Nanda Aria)