Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Misteri Bigfoot, Apakah Makhluk Legendaris Itu Benar-Benar Ada?

Rahman Asmardika , Jurnalis-Kamis, 11 Agustus 2022 |03:05 WIB
Misteri Bigfoot, Apakah Makhluk Legendaris Itu Benar-Benar Ada?
Foto: Getty Images.
A
A
A

Disebut Bigfoot di Amerika Serikat, dan yeti atau metoh kangmi ("manusia liar dari salju") di Himalaya, Sasquatch adalah hewan yang tinggi dan berbulu, makhluk mirip primata yang keberadaannya disengketakan.

Penampakan reguler telah membuat legenda populer tetap hidup, tetapi kini kisahnya diceritakan dari perspektif masyarakat adat.

Perubahan tersebut didorong oleh minat publik terhadap gagasan Sasquatch yang berakar pada spiritualitas dan simbolisme, bukan sensasionalisme.

Makhluk itu dianggap suci bagi masyarakat adat West Coast First Nations, khususnya Sts'ailes (sta-hay-lis), yang telah tinggal di Lembah Sungai Harrison setidaknya selama 10.000 tahun.

Makna Sasquatch bagi masyarakat adat

Untuk memuaskan rasa ingin tahu yang terus berkembang, Harrison Hot Springs membuka Museum Sasquatch di dalam pusat pengunjungnya pada tahun 2017.

Di museum, anggota masyarakat adat Sts'ailes, Boyd Peters, memberikan pengetahuan tentang Sts'ailes, termasuk drum dan topeng kayu replika Sasquatch.

Pajangan lain di museum itu menjelaskan kepercayaan Sts'ailes yang menganggap Sasquatch sebagai penjaga tanah dan totem untuk bangsa mereka (gambar Sasquatch ada di bendera Sts'ailes).

Pameran ini disandingkan dengan jejak kaki Sasquatch, kliping berita tentang penampakan pada 1884 dan buku catatan tentang penampakan yang dilaporkan.

Sejak museum dibuka, jumlah wisatawan ke pusat pengunjung telah berlipat ganda menjadi 20.000 per tahun.

Komunitas resor juga menerima hibah dari pemerintah sebesar CAD$1 juta untuk membangun perluasan fasilitas museum dan pusat pengunjung yang bertujuan untuk menyeimbangkan penceritaan penampakan oleh dunia Barat dengan kisah dan mitologi Sts'ailes.

Perluasan museum dan pusat pengunjung itu direncanakan akan dibuka pada 2023.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement