Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Polisi Siapkan 3.800 Personel Amankan Massa Alumni 212 Tolak Kenaikan BBM

Erfan Maaruf , Jurnalis-Jum'at, 23 September 2022 |09:09 WIB
Polisi Siapkan 3.800 Personel Amankan Massa Alumni 212 Tolak Kenaikan BBM
Ilustrasi/ Foto: Okezone
A
A
A

JAKARTA - Sebanyak 3.800 personel gabungan TNI-Polri hari ini akan mengamankan aksi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang rencananya akan dilakukan oleh massa dari Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR).

"Hari ini ada beberapa unjuk rasa di wilayah Jakarta Pusat (Jakpus). Terkait BBM hanya ada di patung kuda dari GNPR," kata Kapolres Jakarta Pusat saat dikonfirmasi, Jumat (23/9/2022).

Seluruh personel akan dikerahkan dipusatkan menjaga keamanan di kawasan Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Habib Rizieq Syihab dikabarkan akan ikut serta dalam aksi yang disebut aksi bela rakyat (AKBAR) jilid dua.

"Personil yang disiapkan gabungan TNI Polri sebanyak 3.800 untuk seluruh wilayah Jakpus," jelasnya.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menyebut belum mendapatkan pemberitahuan dari pihak GNPR yang akan melakukan aksi unjuk rasa pada hari ini. Pihaknya hanya mengetahui adanya sejumlah flyer seruan aksi unjuk rasa tersebut.

"Itu kita imbau kesadaran masyarakat. Kalau polisi tetap jaga dan lindungi dengan baik tapi secara hukum itu tidak dibenarkan. Apalagi jika terjadi hal tidak diinginkan dari aksi itu dan itu sangat disayangkan. Siapa pimpinan korlapnya pun kita tidak tahu," kata Zulpan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (21/9/2022).

Meski begitu Zulpan mengatakan pihak kepolisian tetap mengantisipasi adanya aksi demo dari GNPR. Personel kepolisian pun bakal turut berjaga di lokasi.

"Polda Metro selalu siaga kita punya kompi Sabhara, Brimob yang tiap hari selalu standby," tambahnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement