Menurut korban, saat peristiwa bergelut terjadi, ia mengaku sempat berebutan golok yang dibawa oleh pelaku. Hanya saja, karena darah dari kepala mengenai matanya, maka korban berhenti mengejar pelaku.
"Dia lari, hapenya dibawa kabur. Akhirnya saya ke motor saya ke Puskesmas sendiri," jelasnya.
Usai kejadian itu, korban harus mendapatkan lima jahitan akibat luka sabetan golok yang mendarat tepat di kepalanya. Korban berencana melaporkan peristiwa yang dia alami ke Polsek Koja siang ini.
(Erha Aprili Ramadhoni)