JAKARTA - Perang Dingin merupakan persaingan politik dan militer antara Blok Barat, Amerika Serikat dan Blok Timur, Uni Soviet. Ini terjadi setelah Perang Dunia II berakhir.
Peristiwa ini disebut sebagai Perang Dingin karena kedua belah pihak tidak melakukan aksi militer secara langsung walaupun mereka mampu melakukannya. Perang dingin ini berlangsung dari tahun 1947-1991.
Dikutip dari History, istilah perang dingin digunakan oleh penulis Inggris, George Orwell pertama kalinya dalam esainya yang berjudul “You and the Atomic Bomb” dan diterbitkan pada 1945.
Latar Belakang Perang Dingin
Selama Perang Dunia II, Amerika Serikat dengan Uni Soviet sempat menjadi sekutu untuk melawan kekuatan Blok Axis atau Blok Poros. Namun, kemudian mereka bertentangan karena perbedaan ideologi.
Blok Barat yang memiliki ideologi liberal-kapitalis. Sementara Blok Timur berideologi sosialis-komunis.
Pertentangan yang terjadi antara kedua negara tersebut menimbulkan suatu persaingan yang menyangkut bidang politik, ekonomi, koalisi militer, persenjataan, dan lain-lain.