Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Mengenal 2 Senjata Super Canggih Pembunuh Jarak Jauh Milik Kopassus TNI dari Amerika

Rina Anggraeni , Jurnalis-Rabu, 26 Oktober 2022 |19:20 WIB
Mengenal 2 Senjata Super Canggih Pembunuh Jarak Jauh Milik Kopassus TNI dari Amerika
Ilustrasi (Foto: Koppassus)
A
A
A

2. Barret M82

Senapan anti materiel recoil-operated buatan Amerika Serikat ini menggunakan peluru berkaliber 50 bmg. Senjata ini mulai diproduksi oleh Barret Firearms Manufacturing pada tahun 1982. Dari lima seri yang dibuat, Kopassus menggunakan seri M82A1. Seperti SWS M24, senjata ini juga digunakan dalam berbagai perang besar di dunia. Senjata yang dibanderol seharga USD9.800 pada 2007 ini memiliki panjang laras 73,7 sentimeter, yang memungkinkan penembak jitu membidik dari jarak 1,8 kilometer.

Selain dua senjata ini ada lagi yang juga menjadi andalan dari Kopassus diantaranya:

-Barret M82

Senapan anti materiel recoil-operated buatan Amerika Serikat ini menggunakan peluru berkaliber 50 bmg. Senjata ini mulai diproduksi oleh Barret Firearms Manufacturing pada tahun 1982. Dari lima seri yang dibuat, Kopassus menggunakan seri M82A1. Seperti SWS M24, senjata ini juga digunakan dalam berbagai perang besar di dunia. Senjata yang dibanderol seharga USD9.800 pada 2007 ini memiliki panjang laras 73,7 sentimeter, yang memungkinkan penembak jitu membidik dari jarak 1,8 kilometer.

-SPR-2

Senjata SPR-2 diproduksi PT Pindad. PT Pindad adalah perusahaan negara yang bergerak di bidang pertahanan dan memproduksi senjata. SPR-2 menggunakan peluru berkaliber 12,7 x 99 mm. Kalibernya yang besar membuat senjata ini dapat menembus kendaraan lapis baja jika dilontarkan dari jarak tertentu. Meskipun bobotnya cukup berat, yakni mencapai 20 kilogram, SPR-2 dapat menembak target yang berjarak hingga sejauh 2 kilometer dengan akurat.

 (RIN)

(Rani Hardjanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement