Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Menko PMK Sebut Pernikahan Dini Berpeluang Lahirkan Rumah Tangga Miskin Baru

Binti Mufarida , Jurnalis-Kamis, 10 November 2022 |14:54 WIB
Menko PMK Sebut Pernikahan Dini Berpeluang Lahirkan Rumah Tangga Miskin Baru
Menko PMK Muhadjir Effendy. (Ist)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengungkapkan, pernikahan dini berpeluang melahirkan rumah tangga miskin baru.

“Peluang pernikahan dini melahirkan rumah tangga miskin baru sangat besar. Hampir 50 persen. Akibat pernikahan dini. Karena itu, ini harus dicegah betul jangan sampai melahirkan generasi yang lebih buruk dari yang sekarang,” kata Muhadjir dikutip dalam keterangan resminya, Kamis (10/11/2022).

Sementara itu, Muhadjir yang pada kesempatan itu menghadiri Sentra Terpadu Kartini, di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengapresiasi keberadaan layanan Atensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) di bawah Kementerian Sosial (Kemensos).

Sebagaimana diketahui, Sentra Terpadu Kartini dibawah ATENSI menjadi sentra multi layanan yang melaksanakan pemberdayaan sosial, rehabilitasi sosial, dan melaksanakan layanan perlindungan dan jaminan sosial.

“Saya senang sekali melihat langkah yang dilakukan Kemensos untuk merubah pelayanan terpadu yang dulu terkotak-kotak menjadi satu dan lebih efisien,” ucapnya.

Selain berkonsentrasi pada penyandang disabilitas, di Sentra Terpadu Kartini juga memberikan pembimbingan, pendampingan, pelatihan kerja, dan pemberdayaan ekonomi pada pasangan muda. Menurutnya hal itu bagus untuk membantu para pasangan muda yang belum mapan supaya bisa mandiri.

“Saya mengapresiasi langkah-langkah Kemensos untuk segera ikut mengambil bagian dalam upaya kita untuk memberikan pelayanan terhadap masalah sosial, termasuk masalah perkawinan dini, penyandang disabilitas, dan kemiskinan ekstrem,” ucapnya.

Muhadjir menyebut, sentra terpadu yang ada di Temanggung bisa menjadi percontohan bagi sentra terpadu Kemensos yang ada di seluruh Indonesia.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement