Berbicara pada konferensi pers pada hari sebelumnya, Menteri Luar Negeri Meksiko, Marcelo Ebrard, mengatakan pemerintah sedang menegosiasikan perjalanan yang aman bagi keluarga Castillo, yang berada di dalam Kedutaan Besar Meksiko di Lima.
Ana Cecilia Gervasi, menteri luar negeri Peru, mengumumkan pada Selasa bahwa perjalanan yang aman untuk istri Castillo dan dua anak pasangan itu telah disetujui secara resmi. Baik pejabat Meksiko maupun Peru tidak memberikan batas waktu kapan Lilia Paredes, istri Castillo, atau anak-anak mereka, akan melakukan perjalanan ke Meksiko.
Pekan lalu, pemerintah Meksiko, bersama Argentina, Bolivia, dan Kolombia yang dipimpin pemimpin sayap kiri, mengeluarkan pernyataan bersama yang menyatakan Castillo sebagai korban "pelecehan tidak demokratis".
Beberapa hari kemudian, pemerintahan Presiden Dina Boluarte yang berusia seminggu, memanggil duta besar Peru untuk berkonsultasi tentang apa yang dia cemooh sebagai campur tangan yang tidak dapat diterima dalam urusan dalam negeri negara itu.
(Rahman Asmardika)