LEBIH dari 60 tentara Rusia tewas oleh serangan rudal Ukraina. Pengeboman tersebut menghantam area perumahan sementara yang digunakan oleh pasukan Rusia di Donbass.
Fasilitas di Kota Makiivka di Republik Rakyat Donetsk Rusia menjadi sasaran enam rudal dari beberapa peluncur roket HIMARS yang dipasok Amerika Serikat (AS). Dua proyektil dicegat oleh pertahanan udara, tetapi empat berhasil lolos. Berikut sejumlah faktanya:
1. 63 Prajurit Rusia Tewas
"Akibat serangan oleh empat rudal dengan hulu ledak berdaya ledak tinggi di titik penempatan sementara, 63 prajurit Rusia tewas," kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Letnan Jenderal Igor Konashenkov dalam sebuah pengarahan, sebagaimana dilansir RT.
BACA JUGA:Puluhan Tentaranya Tewas Dihantam Serangan Rudal Ukraina, Rusia Salahkan Penggunaan Ponsel Ilegal
Semua bantuan dan dukungan yang diperlukan akan diberikan kepada keluarga pasukan yang gugur, kata kementerian.
2. Diserang saat Rayakan Malam Pergantian Tahun
Serangan itu sebelumnya dilaporkan oleh Menteri Penerangan Republik Rakyat Donetsk Daniil Bezsonov, yang mengatakan rudal itu menargetkan gedung sekolah kejuruan tempat pasukan ditempatkan. Itu terjadi tepat pada pukul 00:01 malam tahun baru, saat prajurit sedang merayakan.
BACA JUGA:Tidak Ada yang Berjalan Normal saat Perayaan Tahun Baru 2023 di Rusia
Kementerian Luar Negeri Rusia sebelumnya mengutuk Washington karena tidak hanya memasok senjata canggih ke Kiev, tetapi juga memberikan informasi intelijen kepada militer Ukraina tentang lokasi pasukan Rusia.