KUNINGAN – Warga Desa Datar, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat digegerkan dengan penggerebekan terhadap T, yang diduga berselingkuh dengan E, istri Wartono, Kepala Desa setempat, pada Selasa (3/1/2023). Bahkan aksi masa dengan sedikit diwarnai kekerasan terhadap T itu sempat viral di media sosial, terutama di grup-grup Whatsapp.
Skandal perselingkuhan itu terbongkar bermula dari kecurigaan anak pertama Wartono, jika ibunya memiliki hubungan gelap dengan T yang merupakan warga satu RT dengan keluarganya. Kemudian sang anak menyadap Whatsapp milik sang ibu, sehingga bisa mengetahui seluruh percakapan antara E dan T. Lalu untuk dijadikan barang bukti, isi chattingan tersebut diprint.
Dengan berbekal bukti tersebut, anak Kades bersama warga mendatangi rumah T. Karena barang bukti itu sangat valid membuat T tidak bisa mengelak. Ia mengakui semua perbuatannya.
Mendengar pengakuan dari T, sontak warga marah. Bahkan keributan pun terjadi, dari mulai penyerangan secara pisik, hingga mengusir T dari desa terlontar dari mulut warga.
Kapolsek Cidahu Iptu Mahmud membenarkan peristiwa penggerebekan itu. warga yang geram di antaranya tak kuat menahan emosi, sampai melakukan pemukulan. Beruntungnya, kata Mahmud, aparat dari Polsek Cidahu, serta anggota Koramil segera datang, sekaligus langsung mengamankan T dari amukan masa dengan mobil dinas ke Mapolsek Cidahu.
Follow Berita Okezone di Google News