Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kegembiraan dan Kesenangan Menyeruak Usai China Buka Kembali Perbatasan untuk Turis Setelah Ditutup 3 Tahun Selama Pandemi Covid

Susi Susanti , Jurnalis-Senin, 09 Januari 2023 |08:23 WIB
Kegembiraan dan Kesenangan Menyeruak Usai China Buka Kembali Perbatasan untuk Turis Setelah Ditutup 3 Tahun Selama Pandemi Covid
Warga gembira sambut China buka kembali perbatasan usai ditutup selama 3 tahun (Foto: BBC)
A
A
A

Pembukaan kembali negara itu terjadi pada awal "Chunyun", periode pertama perjalanan Tahun Baru Imlek. Sebelum pandemi, itu adalah migrasi tahunan terbesar di seluruh dunia dari orang-orang yang pulang ke rumah untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.

Dua miliar perjalanan diperkirakan akan dilakukan pada Tahun Baru Imlek ini, dua kali lipat jumlah perjalanan tahun lalu.

Li Hua, yang melakukan perjalanan dari Inggris ke China - di mana keluarganya tinggal - untuk festival mengatakan dirinya sudah terlalu lama tidak pulang.

"Saya sangat senang bisa kembali, dan menghirup udara China. Sangat bahagia, sangat senang,” ujarnya.

Mark Clayton pulang ke Zhuhai, di Guandong, bersama istri dan bayinya setelah mengunjungi Hong Kong. Dia mengatakan kepada BBC bahwa perjalanan pulangnya "hampir semulus sebelum Covid".

"Kami bahkan tidak menunjukkan PCR kepada mereka, kami hanya memindai kode dan memasukkan deklarasi bea cukai yang sangat cepat... Dan kemudian langsung diproses," katanya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement