JAKARTA - Angela Hindriati (54) dibunuh dan dimutilasi oleh M Ecky Listhianton (34). Pelaku lantas menyimpan potongan tubuh Angela di dalam kontrakannya selama setahun.
Berikut sejumlah fakta kasus mutilasi yang menggemparkan publik ini:
1. Kerap Cari Teman Kencan Lewat Aplikasi Online
Polda Metro Jaya menyebut tersangka M Ecky Listiantho (34) pelaku mutilasi di kawasan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, kerap cari perempuan melalui aplikasi jodoh online.
"Iya sering dia (pelaku main aplikasi jodoh online)," kata Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Tommy Haryono kepada wartawan, Sabtu (7/1/2023).
Menurutnya, saat diamankan, Ecky juga bersama dengan wanita yang kenal olehnya melalui aplikasi jodoh online. Namun menurut kepolisian, wanita tersebut tidak terbukti bersekongkol dengan pelaku terkait kasus mutilasi.
Baca juga: Ecky Pelaku Mutilasi Ditangkap Bersama Teman Wanita, Polisi Pastikan Tak Terlibat Pembunuhan
"Tidak (berkaitan), sudah dipastikan tidak itu," tutur dia.
"Wanita itu langsung kita bawa juga ke kantor polisi diklarifikasi waktu itu, tapi tidak terbukti makanya kita kembalikan ke keluarganya, itu kenal melalui aplikasi juga," imbuhnya.
2. Motif Sakit Hati
Motif Ecky membunuh korban karena sakit hati. Motifnya karena sakit hati," ujar Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiardy Marasabessy.
Keduanya mulai berpacaran sejak Juni 2021. Korban dibunuh pada November 2021.
"Ia terdorong membunuh korban karena ancaman akan melaporkan hubungan kepada keluarga pelaku, jika tersangka tidak menikahi korban," sambungnya.
3. Pelaku Suka Wanita Lebih Tua
Masih dari keterangan Resa, tersangka lebih nyaman untuk membangun hubungan romantis dengan wanita yang lebih tua daripada dirinya.
Hal itulah yang membuanya mau berpacaran dengan Angela yang berbeda umur cukup jauh dengannya.