Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

PPKM Dicabut, Pemerintah Percepat Pemulihan Ekonomi Masyarakat di Daerah Pelosok

Rafika Putri , Jurnalis-Selasa, 17 Januari 2023 |20:28 WIB
PPKM Dicabut, Pemerintah Percepat Pemulihan Ekonomi Masyarakat di Daerah Pelosok
Foto: Okezone
A
A
A

JAKARTA - Paska dicabutnya Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), pemerintah meningkatkan program-program percepatan pemulihan ekonomi masyarakat, khususnya yang berada di pelosok daerah.

Seperti di Desa Sukamaju, Kecamatan Batu Licin, Kabupaten Tanah Bumbu yang dapat diakses melalui jalur darat selama hampir delapan jam dari Ibu Kota Kalimantan Selatan, Banjar Baru, yang menjadi sasaran Program Kampung Zakat.

Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama, Tarmizi Tohor, mengatakan, Program Kampung Zakat sebagai cara kebangkitan dan ketahanan ekonomi umat, memanfaatkan potensi penerimaan zakat ditanah air yang saat ini merangkak naik hingga menyentuh angka Rp23 triliun.

ist

“Program Kampung Zakat merupakan upaya negara dalam meningkatkan perekonomian umat melalui optimalisasi dana zakat, khususnya di daerah 3T, yakni terdepan, terluar, dan tertinggal,” kata Tarmizi Tohor kepada wartawan, Selasa, (17/1/2023)

Menurutnya, pengembangan Program Kampung Zakat, harus disesuaikan dengan potensi sumber daya alam, masyarakat dan daerah tempat dicanangkan program tersebut.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hadir dalam pencanangan Program Kampung Zakat di Desa Sukamaju meski berada dipelosok provinsi yang berjarak sekitar 282 KM dari Ibukota Kalimantan Selatan, Banjar Baru.

“Dalam sambutannya, Gus Menteri Yaqut menjelaskan bahwa maksud dan tujuan didirikannya kampung zakat adalah tasaruf zakat melalui program pemberdayaan ekonomi, seperti kampung prototipe yang didorong untuk usaha produktif,” ungkap Tarmizi.

Sementara Dirjen Bimas Islam Kemenag kamaruddin Amin, mengapresiasi dukungan penuh ASFA dalam program kampung zakat untuk menaikan taraf hidup dan kesejahteraan segenap bangsa indonesia

Tarmizi juga menyebut Ketua Yayasan ASFA, Syafruddin yang tak lain mantan Wakapolri, sangat mengapresiasi inisiatif Kemenag dan Baznas dalam pembentukan kampung-kampung zakat di seluruh pelosok negeri.

“Kita tentunya mengamini pandangan Pak Syafruddin, perihal Program Kampung Zakat terus dimasifkan sebagai salah satu cara untuk mengentaskan kemiskinan dana dana zakat yang ditasarufkan melalui pendekatan program ekonomi,” tutur Tarmizi.

“Insya Allah, Program Kampung Zakat akan mengakselerasi pertumbuhan, ketahanan dan kemajuan ekonomi umat dan daerah di pelosok tanah air,” pungkas Tarmizi Tohor.

(Fahmi Firdaus )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement